Siapapun dia pasti akan merasa bangga mendapat tugas untuk mengibarkan bendera merah putih yang tergabung dalam Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibra) pada saat peringatan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia.
Dilevel manapun baik itu di Istana Negara, Tingkat Provinsi, Tingkat Kabupaten dan Tingkat Kecamatan sekalipun, sebab mengibarkan bendera bangsa Sang Merah Putih merupakan salah satu tugas yang berat dan mulia.
Karena didalam kegiatan Pengibaran Bendera Merah Putih saat Hari Ulang Tahun Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia memiliki makna yang sangat dalam dan penuh filosofi.
Tidak terkecuali dengan Siti Khasanah yang mendapat tugas sebagai pembawa baki bendera pada Paskibra HUT RI ke-71 di Kecamatan Tempuling.
Siti Khasanah adalah siswi/santri Pondok Pesantren Darussalam Sungai Salak kelas XII yang dilahirkan di Harapan Jaya 23 November 1998 dari Bapak Basari dan Ibu Saminah ini merasa bangga mendapat tugas sebagai pembawa baki bendera Merah Putih.
Kesempatan yang baik dan kepercayaan dari Tim Pelatih Paskibra ini tidak disia-siakan oleh Siti Khasanah, berbekal semangat dan tekad bersama teman-teman serius latihan, terbukti Paskibra sukses melaksanakan tugasnya untuk mengibarkan dan menurunkannya bendera merah putih pada peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia ke-71 tahun 2016 di Kecamatan Tempuling.
Siti Khasanah adalah anak ke 8 dari 10 bersaudara ini memiliki hoby bernyanyi, membaca buku bercita-cita nantinya ingin menjadi Polwan.
Selamat buat Siti Khasanah dan seluruh Paskibra, semoga tercapai cita-cita yang didambakan, terus belajar dan berjuang untuk menggapai cita-cita tanpa mengenal kata putus asa, itu pesan buk Guru.
